MAKALAH TEKNIK KOMUNIKASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1.
     Latar Belakang Saat ini di era yang sudah maju ini semakin banyaknya sarjana yang dihasilkan oleh perguruan tinggi baik negeri maupun swasta padahal lapangan kerja yang ada sangat sedikit. Keterbatasan ini akan terus berlangsung jika tidak ada yang memulai atau yang berinisiatif membuat lapangan kerja. Dari survey yang ada di Indonesia masih banyak pemikiran yang lebih menyukai menjadi pegawai negeri daripada berwirausaha atau menjadiwirausahawan. Ketidaksukaan ini dikarenakan pada masa remaja mereka kurang paham mengenai pentingnya berwirausaha, aturan-aturan yang melandasi kegiatan wirausaha, bagaimana berwirausaha, dan lain sebagainya.Maka dari itu diperluakan pemahaman mengenai berwirausaha agar muncul bibit wiraushawan sukses yang akan memajukan Indonesia.
1.2. Rumusan Masalah Pada makalah ini ada beberapa rumusan masalah yang akan dibahapada           bab II
    1. Pengertian wirausaha, kewirausahaan, wirausahawan
    2. Syarat menjadi wirausahawan
    3. Kiat-kiat menjadi wairausahawan sukses.
1.3. Maksud dan Tujuan
     Makalah ini dimaksudkan agar semakin banyak orang yang mengetahui apa yang sebenarnya yang dimaksud kewirausahaan, ciri-ciri orang berwirausaha, dan bagaimana menjadi wirausahawan yang sukses.
BAB II PEMBAHASAN
      Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis; mengumpulkan sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil keuntungan dalam rangka meraih sukses. Kewirausahaan (entrepreneurship) muncul apabila seseorang individu berani mengembangkan usaha-usaha dan ide-ide barunya. Proses kewirausahaan meliputi semua fungsi, aktivitas dan tindakan yang berhubungan dengan perolehan peluang dan penciptaan organisasi usaha (Suryana, 2001). Wirausahawan adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang (opportunity) dan perbaikan (preparation) hidup (Prawirokusumo, 1997) Seorang wirausahawan tidak hanya dapat berencana, berkata-kata tetapi juga berbuat, merealisasikan rencana-rencana dalam pikirannya ke dalam suatu tindakan yang berorientasi pada sukses. Maka dibutuhkan kreatifitas, yaitu pola pikir tentang sesuatu yang baru, serta inovasi, yaitu tindakan dalam melakukan sesuatu yang baru. Beberapa konsep kewirausahaan seolah identik dengan kemampuan para wirausahawan dalam dunia usaha (business). Padahal, dalam kenyataannya, kewirausahaan tidak selalu identik dengan watak/ciri wirausahawan semata, karena sifat-sifat wirausahawan pun dimiliki oleh seorang yang bukan wirausahawan. Wirausaha mencakup semua aspek pekerjaan, baik karyawan swasta maupun pemerintahan (Soeparman Soemahamidjaja, 1980). Esensi dari kewirausahaan adalah menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengkombinasian sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda agar dapat bersaing. Menurut Zimmerer (1996:51), nilai tambah tersebut dapat diciptakan melalui cara-cara sebagai berikut: • Pengembangan teknologi baru (developing new technology) • Penemuan pengetahuan baru (discovering new knowledge) • Perbaikan produk (barang dan jasa) yang sudah ada (improving existing products or services) • Penemuan cara-cara yang berbeda untuk menghasilkan barang dan jasa yang lebih banyak dengan sumber daya yang lebih sedikit (finding different ways of providing more goods and services with fewer resources) Ada enam hakekat pentingnya Kewirausahaan, yaitu: • Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses dan hasil bisnis (Ahmad Sanusi, 1994) • Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha dan mengembangkan usaha (Soeharto Prawiro, 1997) • Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (kreatif) dan berbeda (inovatif) yang bermanfaat dalam memberikan nilai lebih. • Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (Drucker, 1959) • Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreatifitas dan keinovasian dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan usaha (Zimmerer, 1996) • Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Ciri- ciri dalam menjalankan usaha : 1. Menjalankan usaha secara terus-menerus 2. Menjalankan usaha secara legal Surat ijin : a. SITU (Surat Ijin Tempat Usaha) b. SIG (Surat Ijin Gangguan) c. SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan) 3. Tujuan mencari keuntungan 4. Ada objek usaha barang/jasa 5. Tidak bertentangan dengan kepentingan umum dan UU. Fungsi dan peran wirausaha:  Penemu : menemukan dan menciptakan produk,teknologi, dan orang baru.  Perencanaan : Berperan merancang usaha, strategi perusahaan, merencanakan ide-ide dan peluang baru dalam usaha. Dalam buku Berwirausaha Dari Nol telah dapat disampaikan bahwa ada sepuluh dasar kiat sukses bagi wirausahawan yaitu: 1. Digerakkan oleh ide dan impian, 2. Lebih mengandalkan kreativitas, 3. Menunjukkan keberanian, 4. Tidak percaya pada hoki tapi lebih percaya pada usaha nyata, 5. Melihat masalah sebagai peluang. 6. Memilih usaha sesuai hobi dan minat, 7. Mulai dengan modal seadanya, 8. Senang mencoba hal baru, 9. Selalu bangkit dari kegagalan, dan 10. Tidak mengandalkan gelar akademis.
BAB III PENUTUP 3.1.
      Kesimpulan Kewirausahaan adalah kegiatan yang dilakukan seorang wirausahawan untuk mencapai keuntungan dalam mencapai kesuksesan. Ada beberapa cari-ciri dalam menjalankan usaha yaitu menjalankan usaha secara terus-menerus, menjalankan usaha secara legal, memiliki tujuan mencari keuntungan, ada objek usaha barang/jasa dan tidak bertentangan dengan kepentingan umum dan UU. Fungsi dan peran wirausaha adalah sebagai penemu dan perencana. Sebagai wirausahawan harus memiliki inovasi dan kreatif. Ada beberapa kiat sukses menjadi wirausahawan adalah menjadikan masalah menjadi peluang, pantang menyerah, senang mencoba hal baru, dll. 3.2 Saran Dengan membaca makalah ini diharapkan agar semakin banyak orang yang mulai mencoba menjadi wirausaha agar membuka lapangan-lapangan kerja yang baru.
Daftar Pustaka Anonim. 2010. “ Hakekat Penting Kewirausahaan,” dalam http://www.ilmupendidikan.net. Diunduh Sabtu, 26 Mei 2012. Avin. 2010. “Kewirausahaan, ” dalam http://avin.filsafat.ugm.ac.id. Diunduh Jumat, 25 Mei 2012.